Kitab Upanisad adalah ajaran filsafat sebagai bagian dari Weda Sruti yang dahulu berkembang pada periode upanisad (± 800 SM-600 SM) berdasarkan hasil tapa brata samadhi oleh para brahmana untuk dapat menemukan Panca Sradha yang dalam sumber kutipan Weda, Upanisad ini disebutkan berisikankan :
- Bagaimana cara melenyapkan awidya atau kebodohan,
- Menguraikan tentang hubungan Atman dengan Brahman, serta
- Mengupas tentang tabir rahasia alam semesta dengan segala isinya.
Kitab-kitab brahmana ini digolongkan ke dalam Karma Kandha sedangkan kitab-kitab Upanishad digolonglan ke dalam Jnana Kanda.
Dalam salah satu komentar forum diskusi jaringan hindu nusantara, Tuhan / Brahmandi upanisad disebutkan dalam 2 bentuk.
- Nirguna; tidak berbentuk dan Saguna; berbentuk,
- Kala; abadi dan Akala; tidak abadi.
Disebutkan pula dalam Maitriya Upanisad 6.15 dan dalam Bhagawad Gita 11.32,Kreshna sebagai awatara memiliki Kala / Waktu Hidup, jadi Kreshna itu pun tidak abadi.
Sebagai tambahan,
- Yoga Nidra bersumber dari Upanisad yang diperuntukkan bagi para sadhaka dalam merealisasikan atau mewujudkan kesucian dharma pada dirinya.
- Dalam Isa Upanisad disebutkan
sesungguhnya apa yang ada di dunia ini,
yang berjiwa ataupun yang tidak berjiwa,
dikendalikan oleh Yang Maha Esa (bermanifestasi beraneka menjadi Bhatara - Bhatari (Dewa Dewi) dalam sifat yang eka dan aneka)
- Dia yang tanpa permulaan atau akhir dalam Maitri Upanisad juga disebutkan;
- tidak bisa diukur, tanpa tanda-tanda, tanpa bentuk, dengan kekuatan yang tidak habis-habisnya, pencipta, pencipta sinar (yang menyinari).
Sumber : sejarahharirayahindu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar