OM SWASTYASTU * SELAMAT DATANG DI SASTRA AGAMA INI * SEMOGA SEMUA INFORMASI YANG DISAJIKAN DI SASTRA AGAMA BERGUNA BUAT SAUDARA DAN SAUDARI * SAHABAT DAN REKAN SEMUA * ARTIKEL YANG TERSAJI DISINI MERUPAKAN REFERENSI DARI BERBAGAI SUMBER YANG TERPERCAYA * TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA
bebas bayar, pembayaran mudah dan cepat, transaksi online, pembayaran tagihan dan tiket, transfer dana online

Bayu

Bayu adalah unsur angin / udara yang menjadi kekuatan nafas atau tenaga dari pramana setiap mahluk hidup dan bhuwana agung, alam semesta kita ini yang dalam asta dewata disebutkan bersumber dari Bhatara Bayu sebagai manifestasi dari Sang Hyang Widhi.

Bayu sebagai salah satu elemen dasar dari panca maha butha yang dalam penciptaan bhuana alit disebutkan terdapat 10 macam udara dalam tubuh yang disebut dengan Dasa Bayu atau Dasa Prana yang meliputi :
  1. Prana = pada paru-paru
  2. Samana = pada pencernaan
  3. Apana = pada pantat
  4. Udana = pada kerongkongan
  5. Byana = seluruh tubuh
  6. Naga = pada perut
  7. Kumara = keluar dr tangan, badan dan jari
  8. Krakara = saat bersin
  9. Dewadatta = saat menguap
  10. Dananjaya = yang memberi makan pada badan
Dalam dewa dan dewi agama hindu dikatakan, Batara bayu awalnya ditugaskan untuk mengatur dan menguasai angin yang dalam beberapa zaman disebutkan mempunyai murid ataupun keturunan dengan ciri-ciri memiliki "Kuku Pancanaka" yaitu :
    • Pada zaman Treta Yuga, Batara Bayu menjadi guru Hanoman agar kera tersebut menjadi sakti.
    • Pada zaman Dwapara Yuga, Batara Bayu menurunkan Werkudara (Bima).
      • Putra Kunti yang merupakan anugrah dari Dewa Bayu.
      Sebagai tambahan, dalam permohonan keselamatan yang ditujukan kepada Bhatara Bayu ini, beberapa tetandingan banten yang biasanya digunakan dalam berbagai upacara disebutkan sebagai berikut :


      Tidak ada komentar:

      Posting Komentar

      Sekar Madya